SUNSCREEN sangat disarankan untuk dipakai untuk melindungi kulit dari sengatan sinar matahari. Sayangnya, belakangan beredar video sunscreen palsu yang membuat masyarakat menjadi resah.
Mengetahui hal itu, dr. Kamila Jaidi selaku Dokter Estetika mengutarakan pendapatnya. Dia merasa sudah menduga hal ini akan terjadi.
“Nah viral kan sunscreen dengan SPF-nya palsu. Padahal udah ku duga sih awalnya emang pada latah bilang bagus bagus bagus, semua bilang bagus semua bilang teksturnya enak ringan, semua ngepromosiin,” kata dr. Kamila Jaidi, dikutip dalam akun Tiktoknya @KamilaJaidi, Sabtu (12/8/2023).
Dokter Kamila Jaidi menjelaskan memerlukan ketelitian dalam memilih produk sunscreen juga diperlukan. Pasalnya, SPF pada sunscreen jika normalnya mengandung SPF lebih tinggi cenderung akan membuat produk tersebut semakin kental.
“Saya udah ngeduga. Lagian logikanya sunscreen itu semakin tinggi SPF-nya nih, pasti dia itu semakin gak mungkin semakin ringan gitu loh, pasti semakin kental gitu,” katanya.
“Karena UV filter mayoritas tuh dari bahan dasar oily jadi teksturnya makin berat gitu coba tanya ke Pabrik manapun yang produksi,” ujarnya.
Sehingga dia menyarankan untuk tetap berhati-hati memilih sunscreen, terutama pada kulit yang memiliki sifat acne prone skin.
“Dan sekali lagi, acne prone enggak saya saranin yang 50 (spf sunscreen). Karena teksturnya kental dan beresiko menyumbat komedo,” kata dr. Kamila Jaidi.
“Toh yang 30 (spf sunscreen) juga udah oke kok, 97 persen tapi yang penting kan reapply, ya kan?,” ucap dr. Kamila Jaidi.
(end)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Quoted From Many Source
