JAKARTA – Dunia digital membuat data seseorang atau data pribadi bisa saja tidak tersimpan dengan aman. Bocornya data pribadi disebabkan oleh berbagai faktor.
Dilansir dari Antara, Senin (7/8/2023), Pakar Forensik Komputer dan Security, Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Universitas Indonesia (UI) Ir. Setiadi Yazid, M.Sc., Ph.D., menjelaskan penyebab dari adanya kebocoran data pribadi. Hacker biasanya memanfaatkan celah atau kelemahan yang ada pada jaringan atau yang biasa disebut dengan vulnerability yang dapat membaca data tersebut tanpa seizin pengelola.
BACA JUGA:
Menurutnya selain vulnerability dari sisi teknis, terdapat juga kelemahan lainnya dan sisi manusia yang dapat dimanfaatkan oleh hacker (peretas). Salah satunya melalui rekayasa sosial (social engineering). sehingga tanpa disadari petugas pengelola akan membiarkan hacker menyalin data yang seharusnya dirahasiakan tersebut.
Setiadi mengatakan penyebab lain bocornya data, karena masih terdapat kecerobohan yang disebabkan oleh human error (kelalaian manusia) seperti mencatat password di tempat terbuka, ataupun berbagi password dengan teman, yang juga bisa menjadi awal dari kebocoran data.
BACA JUGA:
Pada dasarnya, kata dia, setiap sistem buatan manusia termasuk software, memiliki celah kelemahan. Sudah menjadi kesepakatan dunia bahwa setiap kelemahan yang ditemukan akan diumumkan ke masyarakat luas.
Follow Berita Okezone di Google News
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Quoted From Many Source